5 menit renungan

5 menit renungan

Minggu, 04 Juli 2010

MEMBANGUN KARAKTER

Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan, haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun. Ul. 6:6-7.


Anak laki-laki ini lahir seratus dua puluh satu tahun yang lalu, tepatnya tanggal 20 April 1889. Pada waktu bersekolah pada sekolah menengah pertama (elementary school), ia merupakan pelajar yang baik. Namun pada kelas 6, tahun pertamanya di sekolah menengah atas (high school), ia gagal dan harus mengulang kelas. Ia menyatakan bahwa kegagalan itu disebabkan pemberontakan atas ayahnya, yang menginginkan ia mengikuti berkarier sebagai bea cukai. Ia selalu ditolak dan direndahkan setiap kali menyatakan cita-citanya untuk menjadi seorang pendeta atau seniman. Orang tuanya tidak tidak pernah mengajarkan padanya nilai-nilai etika dan moral yang baik. Akibatnya, ia menjadi anak yang tidak mengenal nilai-nilai moral. Alih-alih, justru ia mempelajari teori Darwin, bahkan teori ini telah masuk dalam benaknya. Dalam dirinya tumbuh 'kekuatan' yang mendapat inspirasi dari teori Darwin bahwa untuk mempertahankan hidup manusia harus bertarung. Ia juga mengadopsi konsep egenika yang menjadi dasar pijakan pandangan evolusionis organisasinya. Egenika berarti 'perbaikan' ras manusia dengan membuang orang-orang berpenyakit dan cacat serta memperbanyak individu sehat. Sehingga menurut teori ini, ras manusia bisa diperbaiki dengan meniru cara bagaimana hewan berkualitas baik dihasilkan melalui perkawinan hewan yang sehat, sedangkan hewan cacat dan berpenyakit dimusnahkan.

Ia lalu bertumbuh menjadi seorang yang penuh kharisma dan kemudian berkecimpung secara langsung dalam dunia politik dan menjadi pengurus Partai Buruh Jerman (DAP/Deutsche Arbeiterpartei). Dan dengan kharisma dan kebolehan berpidatonya, ia akhirnya menjadi ketua partai. Kemudian, ia mengganti nama DAP menjadi Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei (NSDAP) atau partai Nazi. Dan tak lama setelah ia berkuasa, ia menerapkan teori Darwin dan egenika dengan tangan besi. Ia menerjemahkan impiannya dengan menyerang Austria,
Cekoslowakia, Perancis, Rusia dan lain-lainnya. Malah terbersit nafsu untuk menguasai seluruh dunia. Dan karena sifat-sifat buruknya, menyebabkan ia tega membunuh jutaan manusia.

Nama orang ini adalah Adolf Hitler, seorang yang penuh bakat, kharisma dan prestasi, namun tanpa memiliki karakter yang baik.


THINGS TO LEARN:

Membangun karakter itu penting dalam kehidupan kita dan keluarga kita. Dan dibangun di atas dasar yang benar. Banyak orang mempunyai talenta dan berhasil mencapai kesuksesannya, namun tidak diimbangi dengan karakter yang kuat, sehingga kesuksesannya tidak bertahan lama.

Membangun karakter yang di dalam itu lebih penting daripada membangun penampilan. Karena kalau karakter yang di dalam itu terbangun dengan baik, maka otomatis kehidupan yang di luarpun akan menjadi baik, sebab apa yang tampak dari luar itu cerminan yang di dalam. Itu sebabnya penting bagi kita untuk membangun karakter dan sikap hati yang benar. Ada perintah yang harus kita lakukan berulang-ulang pada firman Tuhan di atas,
"Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan, haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya..." Di sini ada 3 point penting harus kita lakukan berkaitan panggilan kita untuk mendengar firman Tuhan:
  1. Memperhatikannya,
  2. Mengajarkannya,
  3. Membicarakannya.
Nah, mengapa semua perintah itu harus dilakukan berulang-ulang, bukan cuma sekali dua kali? Tujuannya agar firman Tuhan itu tertancap di dalam loh hati kita dan itu akan membentuk karakter kita yang benar. Kalau kehidupan kita dibangun di atas dasar yang benar, itu ibarat kita membangun rumah di atas batu karang dan bukan di atas pasir.


WISDOM WORDS:

Jim Dornan:
"Bakat, kharisma dan pencapaian, tanpa karakter yang baik akan menjadi kombinasi yang membahayakan."
Dwight L. Moody:
"Karakter adalah ketika diri Anda berada dalam kegelapan."


johannes_djing Ministry


Sumber:
Wikipedia
http://gizmodo.com/assets/resources/2008/01/iceberg-macworld.jpg

Tidak ada komentar:

Posting Komentar